Tanpa Status


        Ia tidak pernah menolak seketika ceweknya  memintanya melakukan sesuatu dan sesekali ia tidak pernah mengeluh selagi ia mampu dan bisa untuk melakukanya sebut saja namanya Bianka, namun suatu hari Haikal kekasihnya,  memiliki beberapa permintaan kepada Bianka namun satupun dari permintaan itu bisa Bianka berikan,  Haikal hanya bersabar, hanya saja ia pernah berkata Permintaanku yang mana dapat kamu penuhi Bianka  diam dan tersenyum. merasa bersalah
      Selang beberapa hari mereka bertemu , Haikal menyebutkan lagi permintaan yang lain, namun lagi-lagi Bianka tidak bisa mengabulkan permintaan itu dan Haikal berkata “Kalau ia kamu benar-benar mencintaiku kamu tidak akan bersikap seperti ini” Terjadi kesalahpahaman antara mereka,  namun Bianka bingung bagaimana menjelaskan.
       Seiring dengan berjalanya waktu sikap Haikal mulai berubah menjadi dingin dan tidak lagi perduli terhadap Bianka. Bianka merasa  bersalah, ia gelisah  akan sikapnya  Haikal. Bianka pasrah,  ingin marah, tetapi rasanya percuma kalau pada akhirnya akan diabaikan pula.
 Perlahan-lahan Haikal mulai menjauh dari Bianka dan menghilang, Bianka terluka dan bersedih namun ia tidak mau dikatakan sebagai cewek yang lemah sehingga ia selalu berusaha untuk tetap tersenyum meskipun dibalik senyumnya itu ada luka yang bersemayam, Bianka berkata :
Maaf.... Sayang bukan karena aku tak sayang, tapi hanya saja aku takut kehilanganmu dan melakukan suatu kebodohan, bahkan aku sanget menyayangimu hanya saja aku belum siap untuk semua itu dan aku butuh suatu keyakinan darimu  Bianka menangis, ia teringat akan kata Haikal Apa yang kamu rasakan seandainya kita sudah tidak bersama lagi?” Bianka tertegun menjawab “Kehilangan dan pada dasarnya akan merasa tersakiti namun seiring bejalanya waktu semuanya akan baik-baik saja”
     Bianka baru menyadari bahwa itu kalimat perpisahan sekaligus rasa khawatir Haikal kepadanya. sebelumnya hubungan ini terjadi bukan atas dasar peresmian kedua belah pihak. Sehingga kata perpisahan pun seperti bukan hal yang dibutuhkan. Haikal pergi.

                                                                             Cerita ini ditulis pada 2012,
Masa SMA 

You Might Also Like

0 komentar